Optimis Lahan Bekas Tambang Bisa Dikembangkan, Ini Alasan Kades Embalut

KUTAI KARTANEGARA – Kepala Desa Embalut Yahya optimis optimias program pengembangan lahan bekas tambang tersebut bisa berjalan. Bahkan, saat ini memasuki tahap menyaluran benih ke petani. “Kami harapkan hasil panen nanti bisa menjadi contoh nyata, kalau lahan bekas tambang tersebut bisa produktif,” ucap Yahya.

Dia menyampaikan bahwa program pengembangan lahan bekas tambang tersebut merupakan salah satu inisiatif Pemerintah Desa Embalut. Tujuannya, untuk menghadirkan sumber ekonomi alternatif bagi warga.

“Masyarakat selama ini masih sangat bergantung ke sektor perikanan. Karena itu, pertanian jagung dinilai memiliki potensi unggulan baru, yang dapat meningkatkan ketahanan ekonomi desa,” ucapnya.

Menurut dia, Pemerintah Desa Embalut sedang menjalin komunikasi intensif dengan dinas terkait di Pemkab Kukar. Komunikasi tersebut untuk memastikan program ini tetap mendapatkan dukungan teknis dan anggaran. “Kami juga membutuhkan infrastruktur pendukung seperti irigasi dan akses jalan usaha tani,” ungkapnya.

Dia menyampaikan, bahwa Pemerintah Desa tetap menyusun laporan kemajuan program sebagai bentuk kesiapan dan keseriusan. Data tersebut akan menjadi bahan penguat untuk melakukan lobi ke kementerian terkait. “Kita ingin menunjukkan kalau masyarakat desa mampu bangkit dan mandiri, jika diberi kepercayaan. Lahan bekas tambang ini kini mulai memberi harapan baru,” ujarnya.

Yahya menjelaskan, bahwa Pemerintahan Desa Embalut, tetap menjalankan program pengembangan lahan bekas tambang. Luas lahan 40 hektar tersebut akan dimanfaatkan dan dialihfungsikan untuk pertanian. “Kita akan bergerak sesuai rencana. Khususnya, pengembangan komoditas jagung. Kini komoditas tersebut sudah mulai digarap secara bertahap,” kata dia. (adv/nk/Diskominfo Kukar)