Disdik Kukar Jadikan Bahasa Kutai Sebagai Muatal Lokal Jenjang SD dan SMP

KUTAI KARTANEGARAUntuk memperkuat pelestarian budaya daerah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara menjadikan Bahasa Kutai sebagai muatan lokal jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Dalam menjaga warisan budaya bukan benda menjadi identitas masyarakat seperti melestarikan Bahasa Kutai sangat penting. Karena itu, Bahasa Kutai dijadikan muatan lokal pendidikan di SD dan SMP,” ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Disdikbud Kukar, Joko sampurno, Sabtu (21/6/2025).

Dia menjelaskan posisi Bahasa Kutai tidak sama dengan Bahas Nasional. Keberadaan Bahasa Kutai menyatu dengan budaya lokal. Dan itu perlu diajarkan, supaya tidak punah.

“Bahasa Kutai Itu bahasa ibu. Posisinya berbeda dengan bahasa nasional. Misal, Yogyakarta mengajarkan Bahasa Jawa. Sedangkan Kukar kita mengajarkan Bahasa Kutai. Tujuannya, supaya budaya ini tidak hilang. Dan perlu dipertahankan sebagai budaya nasional,” katanya.

Menurut dia, muatan lokal Bahasa Kutai telah dilaksanakan di sejumlah sekolah. Tenaga pengajarnya ada 2 kategori. Yakni, guru dan tenaga teknis. Mereka ditempatkan sesuai kebutuhan. Ini diawasi langsung Disdikbud Kukar.

“Guru Bahasa Kutai ditentukan berdasarkan analisis kebutuhan. Sedangkan, tenaga teknis Bahasa Kutai disesuaikan dengan unit kerja. Muatal okal Bahasas Kutai jenjang SMP disesuaikan jumlah jam pelajaran. Lalu, jenjang SD mengikuti jumlah rombongan belajar,” jelas dia. (adv/nk/Disdikbud Kukar)